Sebanyak 206 Prajurit Muda Siap Awaki dan Perkuat Pangkalan TNI Angkatan Laut di Wilayah Kerja Koarmada III

Jatim.Rasionews.com|Sorong – Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) IIl Laksamana Muda TNI Rachmad Jayadi memimpin Acara Tradisi Penerimaan Bintara Remaja dan Tamtama Remaja Satdik 3 Sorong TA. 2023 di Mako Armada III, Katapop, Sorong, Papua Barat Daya. Rabu (27/09/23).

Penerimaan Bintara dan Tamtama remaja di Koarmada III merupakan tradisi penyambutan kepada warga baru yang akan mengabdikan dirinya di satuan-satuan jajaran Koarmada III. Harapannya, agar para Bintara dan Tamtama remaja dapat mempunyai bekal mental dan sikap dalam menghadapi tantangan tugas kedepan.

Mulai saat ini mereka semua resmi menjadi Prajurit Koarmada III yang akan mengawaki organisasi di Koarmada, Lantamal, Lanal dan Posal, mereka merupakan pemuda-pemuda pilihan yang dipercayakan negara untuk menjadi prajurit-prajurit Jalasena Pengawal Samudera, demikian dikatakan Pangkoarmada III dalam sambutannya.

Oleh karena itu, kesadaran di dalam sanubari harus dipupuk dan ditumbuhkan untuk menjadi prajurit yang profesional, berjiwa kesatria, prajurit petarung yang handal dan unggul disetiap penugasan serta senantiasa siap tampil sebagai garda terdepan dalam membela dan mempertahankan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia,”ungkap Pangkoarmada III.

Penerimaan para prajurit muda ini dilanjutkan dengan tradisi berupa prosesi penyiraman air suci yang melambangkan keperkasaan sehingga akan menjadi modal dalam menegakkan kedaulatan di laut. Selain itu, pemukulan lonceng Koarmada III juga dilakukan oleh perwakilan Bintara dan Tamtama remaja yang menandai kesiapan mereka bergabung sebagai prajurit Koarmada III.

Para Bintara dan Tamtama remaja ini berjumlah 206 orang yang terdiri dari 106 Bintara dan 100 Tamtama yang telah menyelesaikan pendidikan sebagai Calon Bintara dan Calon Tamtama selama 6 bulan di Satdik 3 Sorong Papua Barat Daya.

Pangkoarmada III mengucapkan selamat bertugas kepada para Bintara dan Tamtama remaja dan berharap menjadi prajurit pengawal samudera yang dapat menunjukkan jati diri sebagai prajurit profesional yang tanggap, tanggon dan trengginas.

Tumbuhkan rasa kebanggaan untuk berbuat yang terbaik dan berprestasi demi kejayaan TNI Angkatan Laut,” pungkas Panglima.

(Tim/Red)