Jatim.Rasionews.com|BANYUWANGI — Program Makan Bergizi Gratis resmi diluncurkan di Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Pengantigan Rogojampi, Desa Pengantigan, Kecamatan Rogojampi, Kabupaten Banyuwangi, Senin (15/12/2025). Peluncuran ini menjadi tonggak awal penguatan layanan gizi terintegrasi yang menyasar pelajar dan kelompok rentan, sebagai bagian dari upaya konkret meningkatkan kualitas sumber daya manusia sejak dini.
Peresmian yang dimulai pukul 13.00 WIB tersebut dihadiri unsur pemerintah desa, TNI-Polri, tokoh masyarakat, serta pengelola pendidikan. Tampak hadir di antaranya Kepala Desa Pengantigan Mulyadi, SE, pengusaha H. Min, Pasi Intel Kodim 0825 Banyuwangi Kapten CAJ Eko Wahyudianto, Kasat Binmas Polsek Rogojampi Iptu Saiful Hadi, jajaran Babinsa dan Bhabinkamtibmas, Ketua Yayasan Al-Uswah Karyono, S.Pd, MT, serta para kepala sekolah penerima manfaat. Rangkaian acara diisi tausiyah dan doa, dilanjutkan sambutan pembina Yayasan Al-Uswah yang menegaskan kesiapan operasional SPPG dan pentingnya kolaborasi lintas pihak.
Pembina Yayasan Al-Uswah, Ustad Sowi, menyampaikan bahwa SPPG Pengantigan akan mulai beroperasi (running) pada Rabu, 17 Desember 2025. Program ini dinilai strategis karena tidak hanya melayani peserta didik, tetapi ke depan juga ditantang untuk menjangkau ibu hamil, ibu menyusui, dan kelompok lain yang membutuhkan. “Program Makan Bergizi Gratis adalah ikhtiar besar yang harus dijalankan bersama agar tepat sasaran dan berkelanjutan,” ujarnya.
Pada tahap awal, SPPG Rogojampi menyalurkan 1.265 porsi per hari, mencakup 647 porsi untuk jenjang SD dan 604 porsi untuk jenjang SMP di wilayah Rogojampi. Distribusi dilakukan ke sejumlah sekolah dasar dan menengah sebagai penerima manfaat. Dengan peluncuran ini, Pemerintah Desa Pengantigan bersama mitra berharap layanan gizi berbasis dapur komunitas mampu menekan risiko gizi buruk, meningkatkan konsentrasi belajar, dan memperkuat masa depan generasi Banyuwangi melalui intervensi yang terukur dan berkelanjutan.
Pewarta. MAHDURIDI




