Jatim.Rasionews.com|BANYUWANGI — Kasdim 0825/Banyuwangi Mayor Kav Suprapto menghadiri pembukaan Festival Kita Bisa dalam rangka peringatan Hari Disabilitas Internasional, Sabtu (13/12/2025). Kegiatan yang berlangsung di Banyuwangi Park, Kecamatan Kabat, Kabupaten Banyuwangi, sejak pukul 07.35 hingga 08.40 WIB tersebut diikuti sekitar 1.500 peserta, terdiri dari pelajar, tenaga pendidik, serta jajaran pemerintah daerah. Kehadiran unsur TNI dalam acara ini menegaskan dukungan lintas sektor terhadap penguatan pendidikan inklusif dan berkeadilan.
Pembukaan festival turut dihadiri Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, Wakil Bupati Mujiono, Kapolresta Banyuwangi, Danlanal Banyuwangi, pimpinan OPD, serta perwakilan guru dan siswa SD–SMP se-Kabupaten Banyuwangi. Rangkaian acara diawali santunan anak yatim piatu, dilanjutkan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, Tari Jejer Gandrung, pembacaan ayat suci Alquran, serta doa bersama. Suasana khidmat berpadu dengan semangat kebersamaan yang merefleksikan nilai inklusivitas.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi, Suratno, menegaskan Festival Kita Bisa merupakan komitmen nyata pemerintah daerah dalam menghadirkan ruang yang setara bagi seluruh anak, termasuk penyandang disabilitas. Melalui festival ini, peserta didik diberi kesempatan untuk menumbuhkan kepercayaan diri, menyalurkan potensi, serta menunjukkan prestasi. “Perbedaan adalah kekuatan, dan pendidikan Banyuwangi harus benar-benar menjadi pendidikan untuk semua,” ujarnya, disela penyerahan penghargaan kepada siswa berprestasi.
Sementara itu, Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menegaskan tidak ada perbedaan nilai, martabat, maupun hak setiap warga untuk tumbuh dan berkontribusi. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk saling menguatkan dan menghadirkan lingkungan yang inklusif serta penuh empati. Hingga kegiatan berakhir, pembukaan Festival Kita Bisa berlangsung aman, tertib, dan lancar, sekaligus mempertegas sinergi pemerintah daerah, TNI, dan masyarakat dalam membangun Banyuwangi yang ramah disabilitas dan berkeadilan.
Pewarta.M. Tauhid.




